
LKBN ANTARA melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) berkolaborasi dengan Pemkab Samosir, melepas 3.000 bibit ikan emas di perairan Danau Toba demi memaksimalkan upaya menjaga keseimbangan ekosistem alam di kawasan Danau Toba, Senin.
Dengan tema ‘Tebar benih ikan, Kantor Berita ANTARA jaga alam Danau Toba’ kegiatan yang juga bertujuan untuk mengoptimalkan ketersediaan ikan endemik bagi kebutuhan masyarakat tersebut dihadiri Direktur Komersil Pengembangan Bisnis dan TI Perum LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta, Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, Manajer TJSL dan Komunikasi Perusahaan LKBN ANTARA Esti N Oktaviani beserta sejumlah pimpinan OPD Pemkab Samosir bersama warga sekitar.
Direktur Komersil Pengembangan Bisnis dan TI Perum LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta, mengatakan, pelepasan ribuan benih ikan didasari fenomena alam yang terjadi belum lama ini di sebagian besar wilayah perairan Danau Toba di Kabupaten Samosir mendadak keruh mengakibatkan ratusan ton ikan mati secara massal yang dampaknya sangat merugikan masyarakat dan keseimbangan alam.
“Mengetahui informasi fenomena alam terjadi di Danau Toba dimana ratusan ton ikan mendadak mati, kami berinisiatif menambah benih ikan agar ekosistem alam di Danau Toba tetap terjaga. Semoga lima bulan ke depan, benih ikan yang ditebar berkembang biak menjaga ekosistem danau dan dapat mencukupi kebutuhan masyarakat di perairan Danau Toba,” ucap Jaka.
Sementara Bupati Vandiko Gultom menyampaikan apresiasi serta rasa bangga atas kehadiran jajaran Perum LKBN ANTARA yang menyempatkan diri berkunjung dan menunjuk Kabupaten Samosir sebagai salah satu titik lokasi kegiatan program TJSL LKBN ANTARA pada tahun 2025.